Tulisan bergerak

سلامات داتاڠ دي سكوله دسار إنتڬرال يابني فسانترين هدايةالله بالتار فنديديكان برباسيس توحيد منديديق دڠان چينتا دان كتلادانان

Sabtu, 11 Januari 2014

SEJARAH SD INTEGRAL YAA BUNAYYA BLITAR

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم



SD INTEGRAL YAA BUNAYYA PLOSOARANG - BLITAR

Alhamdulillah, segala puji hanya milik Allah Subhanahu wata’alaa  yang telah member keistiqomahan kepada seluruh asatidz dalam  menanamkan nilai-nilai ketauhidan kepada anak didiknya melalui SD Integral Yaa Bunayya Blitar. Yang merupakan  salah satu Lembaga Pendidikan Islam Swasta tingkat SD  yang ada di Kabupaten Blitar  tepatnya beralamat di desa Plosoarang  RT 02 RW 03Kecamatan Sanankulon Kabupaten Blitar.
Lokasi satu tempat dengan Kampus Pesantren Hidayatullah Blitar. Dari terminal bus Patria Kota Blitar ke barat, sampai pertigaan Traffict light, ke arah selatan keluar tugu perbatasan kota/kabupaten. Sekitar 500 m keselatan -dari tugu perbatasan- sampai pada perempatan Balai desa Tuliskriyo (kanan jalan) masuk ke timur kemudian  ke arah selatan sekitar kurang lebih 100 m. Masjid besar, tinggi dan berkuba (Masjid Al Istiqlal) sebelah timur jalan merupakan masjid Kampus Pesantren Hidayatullah Blitar sekaligus masjid sekolah  dan warga Plosoarang.

SD Integral Yaa Bunayya merupakan salah satu dari beberapa lembaga pendidikan unggulan dibawah Organisasi Islam Hidayatullah (Pondok Pesantren Hidayatullah) - yang menyebar di seluruh wilayah Indonesia - yang berpusat di Balikpapan. SD Integral Yaa Bunayya  saat ini juga merupakan satu-satunya lembaga pendidikan islam di wilayah Blitar yang mengintegrasikan Kurikulum Dinas dan Kepesantrenan yang memberi solusi pendidikan islam dengan menerapkan Pendidikan Integral Berbasis Tauhid.
 ...
SEJARAH BERDIRI

Latar belakang berdirinya SD Integral Yaa Bunayya Blitar dilandasi adanya keprihatinan di dunia pendidikan yang semakin jauh dari Syari’at Islam  terutama untuk kalangan menengah ke bawah. Hal ini disebabkan karena lembaga pendidikan islam yang ada pada saat itu masih belum bisa diandalkan dalam  memproduk alumni atau lulusan yang sadar akan penerapan syariat islam dalam kesehariannya. Justru yang ada mereka terbawa dengan gaya dan penampilan budaya barat yang berlawanan dengan  Syariat islam.
Selain itu sebagian besar masyarakat atau wali murid alumni TK yang ada merasa keberatan akan biaya pendidikan yang semakin waktu semakin mahal. Sementara disisi lain, mereka sangat berharap putra-putrinya dapat bersekolah di sekolah  islam yang syarat nilai dan karakter keislaman serta kualitas akademiknya. Mereka berharap adanya Sekolah Dasar yang bisa memenuhi keinginannya agar putra-putrinya bisa bersekolah di sekolah islam yang berkualitas namun dengan biaya yang terjangkau.

Berangkat dari kondisi dan harapan yang ada. Pimpinan Dearah Hidayatullah Blitar melalui Lembaga Pendidikan Islam  (LPI) Yaa Bunayya  Blitar,  yang nantinya mengalami beberapa kali perubahan yang akhirnya menjadi Yayasan Istiqlal Hidayatullah, berniat untuk mendirikan lembaga pendidikan tingkat dasar sebagai kelanjutan dari pendidikan tingkat TK yang sebelumnya sudah ada. Lembaga tersebut tidak lain adalah SD Integral Yaa Bunayya.

Dalam perintisannya, SD Integral Yaa Bunayya ini mengalami lika-liku yang sangat luar biasa. Meskipun belum ada SK Pedirian dan Izin Operasional, LPI Yaa Bunayya Blitar sudah menetapkan tahun 2002 sebagai tahun angkatan pertama SD integral Yaa bunayya dengan menunjuk Ust, Luqmanul farikh sebagai kepala sekolah. Sehingga dalam waktu yang sangat  terbatas segera dibentuk  Tim PSB  yang  kemudian langsung  mensosialisasikan ke wali murid TK sendiri dan TK-TK yang ada di sekitar,  Hasilnya terjaring angkatan pertama berjumlah 3 murid. Hal tersebut memang jauh dari target yang diharapkan,  mengingat sebelumnya sebagian besar wali murid dari TK  sendiri yakni TK Integral  Yaa Bunayya yang sudah ada sebelumnya termasuk diantara wali murid yang sangat berharap adanya SD sebagai kelanjutan belajar putra-putrinya yang baru lulus dari TK tersebut.

Rasanya kurang meyakinkan akan keberadaan SD dengan angkatan pertama yang berjumlah 3 siswa. Sehingga dengan banyak pertimbangan maka tahun 2002 yang sebelumnya ditetapkan sebagai tahun angkatan pertama kemudian dicabut dan 3 siswa yang sudah terdaftar tersebut dimutasikan ke SD Islam lembaga lain yang sudah berdiri jauh lebih lama.

Belajar dari kegagalan yang sudah berlalu, LPI Yaa Bunayya Blitar mencoba untuk  merumuskan dan  mematangkan  langkah serta strategi kembali dalam mendirikan SD yang sudah menjadi azzam. Waktu demi waktu berlalu. Muhasabah demi muhasabah dilalui sampai menemukan problem solving. Hingga akhirnya diputuskan untuk mengurus SK Pendirian dan Izin Operasional ke Dinas Pendidikan Kabupaaten Blitar. Hal ini sebagai  bukti kepada calon wali murid bahwa SD Integral Yaa Bunayya  berdiri secara legal dan berlandaskan hukum.

Setelah berlalu 2 tahun, dengan persiapan yang lebih matang, LPI Yaa Bunayya Blitar kembali menetapkan Kepala SD Integral Yaa Bunayya. Kali ini  perempuan , yaitu Ustdzh. Alfiyah, yang nantinya pada tahun 2005 diganti  oleh ust. Riyadi. Segera setelah itu  membentuk Tim PSB dan menggencarkan sosialisasi ke TK-TK yang ada sebagaimana yang pernah dilakukan namun dengan sedikit strategi yang berbeda. Tidak ketinggalan juga dengan pelatihan, seminar dan kegiatan outbond.

Berbagai usaha telah dilakukan dalam PSB. Meskipun demikian, hasilnya tetap belum sesuai target yang diharapkan. Namun, syukur Alhamdulillah perintisan yang kedua ini lebih baik dari yang sebelumnya. Kali ini siswa yang daftar ada 9 anak. Dan mereka ditetapkan sebagai angkatan pertama (tahun 2004) dan alumni pertama yang telah lulus pada tahun 2010.  Sehingga hingga tahun 2013 ini SD Integral Yaa Bunayya telah meluluskan Alumni sebanyak 4 angkatan.

PENETAPAN NAMA
SD Integral Yaa Bunayya merupakan salah satu dari beberapa lembaga pendidikan unggulan mulai dari Play Group, TK hingga Perguruan Tinggi, dibawah Organisasi Islam Hidayatullah (Pondok Pesantren Hidayatullah) - yang menyebar di seluruh wilayah Indonesia - yang berpusat di Balikpapan. Lembaga pendidikan tersebut mempunyai karakteristik tersendiri dalam banyak hal, termasuk dalam penamaan lembaga. Beda di Blitar beda di tempat lainnya. Pada tingkat TK kebawah diberi nama YAA BUNAYYA. Tingkat SD sampai  Perguruan Tinggi sebagian besar diberi nama LUQMAN ALHAKIM atau HIDAYATULLAH.   

Nama SD di Blitar berbeda dengan nama kebanyakan SD yang ada di Hidayatullah se-Indonesia. SD di Blitar menggunakan  nama YAA BUNAYYA  sebagaimana tingkat TK. Hal ini dikarenakan dua nama yang berlaku pada sebagian besar Lembaga pendidikan tingkat SD keatas (LUQMAN AL HAKIM dan HIDAYATULLAH) sudah terlebih dahulu dipakai oleh lembaga lain yang Nota Bene BUKAN dari Keluarga besar Ormas/Pesantren Hidayatullah. Sehingga secara nama, sosialisasi Lembaga menjadikan kendala tersendiri bagi SD Integral Yaa Bunayya. Sementara sudah banyak masyarakat yang sangat familiar dengan nama majalah “Suara Hidayatullah” yang juga sering menampilkan brosur  Sekolah “Luqman Al Hakim” yang itu justru  (di Blitar) sangat menguntungkan dua lembaga tersebut.
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِين

Tidak ada komentar:

Posting Komentar